Sebab, beberapa lampu PJU di Jalan Rengasbandung masih padam. Sehingga, dikhawatirkan hal itu akan menimbulkan kecelakaan bagi pemudik, khususnya yang menggunakan motor.
Demikian diungkapkan pemerhati kebijakan publik Kabupaten Bekasi, Gunawan menyoroti tentang janji Pemerintah Kabupaten Bekasi yang berjanji akan memberikan kenyamanan bagi pemudik yang melakukan mudik pada malam hari.
"Mana janji Pemerintah Kabupaten Bekasi yang katanya mau memberikan kenyamanan bagi pemudik yang melakukan mudik malam hari? Katanya mau memperbaiki lampu PJU yang padam. Tapi pada kenyataannya tidak bisa dibuktikan. Mana anggaran yang sudah dialokasikan untuk perbaikan PJU?" ungkap Gunawan, Selasa (6/8/2013).
Demikian halnya dengan seorang pemudik yang menyesalkan respon kenyamanan saat mudik. Hardianto (39), pemudik asal Jakarta yang hendak pulang kampung ke Cilacap Jawa Tengah, menyesalkan ada beberapa titik lampu PJU yang padam. "Hal itu pun dikhawatirkan akan menyebabkan kecelakaan," ucap Hardianto.
Diberitakan sebelumnya, untuk mendukung kelancaran pemudik telah disiapkan. Tidak terkecuali yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi yang akan melakukan perbaikan sarana dan prasarana penerangan jalan umum (PJU) di jalur mudik di wilayah Kabupaten Bekasi. Pemerintah pun memastikan, optimalisasi PJU pun akan rampung pada H-5 Idulfitri 1434 H/2013.
Perbaikan sarana dan prasarana PJU itu, akan dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi mulai dari batas anatara Kota Bekasi dengan Kabupaten Bekasi hingga perbatasan Kabupaten Bekasi dengan Kabupaten Karawang.
Kepala Seksi PJU pada Dinas Kebersihan, Pertamanan, dan Pemadam Kebakaran (DKPPK) Kabupaten Bekasi, Dickie menjelaskan, dari jumlah titik PJU di Kabupaten Bekasi sebanyak 900 titik, sedikitnya 180 unit tidak berfungsi akibat lampunya padam.
Hal itu pun menjadi fokus perhatian untuk memaksimalkan kelancaran dan kenyamanan pemudik yang melakukan pulang kampung pada malam hari.
"Kerusakan PJU itu disebabkan panel rusak, kabel yang hilang dan putus. Akan tetapi, kerusakan itu sudah kami perbaiki secara bertahap dan terus menerus. Dari 180 PJU yang padam, kami sudah perbaiki sekitar 60 PJU dan kami janjikan H-5 sudah selesai semua," ungkap Dickie seusai rapat persiapan mudik dengan Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi, beberapa waktu lalu.
Tidak hanya di jalan negara, PJU di sepanjang jalan Kalimalang juga padam. Dari 300 lampu, sekitar 90 PJU mati yang disebabkan kap lampu hilang dan panel PJU pun hilang. Strategi menggunakan kabel di udara akan diterapkan, sehingga tidak ada lagi PJU yang rusak karena kabel putus.
Ditambahkan, secara keseluruhan pekerjaan akan selesai pada H-5. Janji tersebut, kata Dickie sesuai dengan tugas kerja yang dibebankan kepada dinas terkait. Terkait anggaran yang dialokasikan dalam perbaikan PJU tersebut, Dickie menjelaskan, telah dianggarkan Rp 10 miliar hingga Rp 15 miliar. (A-198/A-89)***
0 komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN MASUKAN KOMENTAR, SARAN DAN KRITIK ANDA. TERIMA KASIH ATAS PARTISIPASINYA.